PT. Rama Bintang Indonesia Selalu Berinovasi Di Tahun Pasca Pandemi; Pulih lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat

 


          Uji Coba
PT.Rama Bintang Indonesia Selalu Berinovasi Di Tahun Pasca Pandemi Dengan
 Mini Tunnel Kiln PT.Rama Bintang Indonesia berbasis Electric Power


PT.Rama Bintang Indonesia Selalu Berinovasi Di Tahun Pasca Pandemi; Pulih lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat dengan mengatasi Problem Sampah merupakan Fenomena Gunung Es di Indonesia.

Problem Sampah B3 dan Hasil Limbah Alat kesehatan Merupakan momok tersendiri bagi khalayak Publik dan Para petugas Kesehatan di Era Pandemi Covid 19. Untuk Itu PT.Rama Bintang Indonesia bersama team Engineering yang dipimpin Bapak Bintang Mahendra mengadakan Uji kelayakan Alat Mini Annealing Kiln Berkapasitas Mini 100 (Seratus) Kilogram Sampah B3 untuk Rumah sakit dan Pelayanan Fasilitas Tingkat Puskesmas dan Waste Tunnel Kiln yang berkapasitas hingga 300 (Tiga Ratus) Ton per session untuk Pemrosesan Limbah menjadi bahan yang tidak berbahaya.

Kegiatan ini terinspirasi akan banyaknya Sampah Bahan Beracun dan Berbahaya yang diakibatkan oleh alat medis dimana pada pemakaiannya hanya sekali pakai dan langsung dibuang setelah digunakan.

Inovasi Team PT.Rama Bintang Indonesia Untuk Indonesia

Workshop Inovasi WTK Uji Coba PT.Rama Bintang Indonesia


Sejak Tahun 2012 Bapak Bintang Mahendra selaku pengampu PT.Rama Bintang Indonesia berupaya mencari metode dan solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan akan banyaknya Sampah B3 yang ada di Indonesia. Bersama Bapak Arsam Sumaryanto Peneliti Ahli dari PT.Rama Bintang Indonesia melakukan Research & Development untuk penanganan fenomena problem gunung es bernama Sampah dan Limbah B3 di Bumi Indonesia.

Sampah hanyalah dijadikan obyek penderita, sisa pembahasan yang terbuang dan menjadi bahan pembicaraan Focus Group Discusion, Simposium, Seminar, Bahan Politisasi tanpa henti di negeri ini.

Sampah ditimbun hanya ditumpuk seperti Gunung yang sewaktu waktu terkena guncangan hingga menjadikan longsor dan dapat menimbun siapapun  yang ada di bawahnya.

Gunungan sampah yang dikendalikan oleh teknologi usang yang dinamakan Landfill Rehabilitation.Dan ini sangat jamak ada di sekitar Tempat TPA (Tempat Pembuangan Akhir) maupun TPS di sekitar Rumah kita.




Hampir Setiap hari ada berita penolakan akan pembuangan Sampah di TPA  Seluruh Indonesia karena sampah tersebut hanya sekedar "ditumpuk" dan dijadikan gunung tanpa ada pengolahan lebih lanjut.Ada Juga yang saat ini tiap tempat melakukan Open Dumping, Sanitary landfill dan lain sebagainya yang terkesan kelihatannya keren dengan menggunakan Bahasa Inggris agar terlihat lebih berteknologi Barat namun tidak ada efek nilai daya ungkit sama sekali.

Pembuangan dan Penumpukan dengan sistem Open Dumping sangat berbahaya dan beresiko tinggi karena sampah organik yang tertimbun akan bereaksi secara alami membentuk Gas Metana (CH4) dan jika tidak dibuat saluran akan mudah meledak seperti yang terjadi di Tempat Pembuangan Sampah kota di Leuwigajah, Cimahi, yang pernah MELEDAK dan MENEWASKAN lebih dari 125 jiwa meninggal dunia pada tahun 2005. 

Kapan Bangsa Indonesia belajar dari kegagalan mengolah sampah B3 ini...?

"Untuk itu kami berupaya mencari solusinya" papar Bapak Bintang Mahendra di sela kesibukannya. PT.Rama Bintang Indonesia berupaya dan mencari terobosan melakukan Inovasi adanya RBI Waste Tunnel Kiln, RBI Anti B3 Annealing  dan RBI Mini Tunnel Kiln  yang merupakan Karya Anak Bangsa Indonesia dan 100 (Seratus Persen) TKDN yang diujicobakan bersama di Workshop PT.Rama Bintang Indonesia dan Uji laboratorium bersama Asri Keramik Bandung untuk melakukan Uji kekuatan Material bahan Alat tersebut.

Alat Tersebut siap dipasarkan dan bisa dipakai di Instansi terkait dan dalam waktu dekat akan diajukan persyaratan HAKI dan dimasukkan dalam LPSE Lokal guna mendukung Gerakan Bangga Produk Indonesia.

Alat ini mampu beroperasi 24 (Dua Puluh Empat) jam Nonstop digerakkan secara Dual Fuel baik Berbahan Gas ataupun Listrik serta memungkinkan Triple Fuel bahkan bisa menggunakan Bahan yang ada di lingkungan Tempat TPA berada Seperti Oli Bekas, HFO, Ataupun Batu Bara berkalori rendah yang tidak terpakai.Hal tersebut sangatlah membantu Proses Pengolahan Sampah yang menggunakan alat dari PT.Rama Bintang Indonesia ini.

"Pengoperasiannya mudah,bisa disentuh sisi luarnya tanpa ada gangguan keamanan kerja dan bisa dioperasikan 24 (Dua Puluh Empat) jam Non Stop demikian disampaikan Bapak Bintang Mahendra  Selaku CEO PT.Rama Bintang Indonesia yang sangat santun ini.

Ditambahkan oleh beliau bahwa Pengelolaan dan Pembuangan Sampah di seluruh Indonesia seharusnya dilakukan pemilihan dihulunya dengan dilakukan pemisahan terhadap jenis-jenis sampah dengan tipe sebagai berikut:

1.Sampah Organik yang berasal dari tumbuhan seperti: Daun, Sayur, Buah-buahan serta Kayu, Bambu, Batok Kelapa,dll
2.Sampah Organik yang berasal dari hasil proses kimia dan atau reginery minyak mentah seperti: Plastik, PVC, Karet,Ban Bekas, Aluminium foil, Polimer, dll
3.Sampah An-Organik yang berasal dari Mineral Alam atau sudah diproses seperti: Batu Andesit, Marmer, Keramik,Genteng, Kaca, Gelas, dll
4.Sampah An-Organik yang berupa Logam baik Ferro maupun non Ferro seperti: Besi, Seng, Tembaga, Aluminium,Kuningan, Stainless-steel, dll.

Demikian ke empat hal tersebut dikutip dari penjelasan Bapak Bintang Mahendra. Pria yang suka berkecimpung di dunia teknologi ini juga menjelaskan adapun hasil pengolahan alat tersebut bisa dipakai untuk bahan Material keramik, Paver clay, Paving Concrete Block hingga Bahan Semen berkelanjutan.Tanpa meninggalkan sisa material sama sekali atau dikenal dengan istilah 'Zero Waste". 

Pengolahan Sampah dengan Teknologi Barat sudah terbukti banyak yang gagal, termasuk Biogester
atau Biofuel, maka sudah seharusnya Metode atau Teknologi tersebut tidak dipakai di Indonesia.
Untuk Itu PT.Rama Bintang Indonesia berinovasi guna mengatasi problem sampah yang tidak berkesudahan ini.
Dengan adanya RBI Waste Tunnel Kiln, RBI Anti B3 Annealing  dan RBI Mini Tunnel Kiln  yang merupakan Karya Anak Bangsa Indonesia dan 100 (Seratus Persen) TKDN harapan bersama akan pengolahan Sampah B3 lebih terkelola dan ramah Lingkungan. 

"Mari Kita jaga negeri Ini dengan Inovasi karya ANAK BANGSA INDONESIA dengan cara selalu berinovasi, Inovasi akan meningkatkan Harga diri dan Martabat Bangsa Indonesia" demikian Tutup Bapak Bintang Mahendra Selaku CEO PT. Rama Bintang Indonesia.



                                           Alat WTK Uji Coba PT.Rama Bintang Indonesia

                                            

                                           Workshop Waste Tunnel Kiln PT RBI untuk Indonesia


Anda Tertarik? Silahkan hubungi PT. Rama Bintang Indonesia untuk pekerjaan Hull Construction Marine, Pipe Isotank for Chemical, Smelter Works dan Marine Jetty Specialist di Hotline kami: 082123778829




RBIndONEsiaNEWS

@Copyright 2022 All Right Reserved



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PT. Rama Bintang Indonesia Bersinergi Aplikasikan Teknologi Hydroblast bersama PT.PAL (Persero)

   PT. Rama Bintang Indonesia Bersinergi Aplikasikan Teknologi Hydroblast di PT.PAL (Persero)   Blasting Activity Di Area Kerja Marine (Foto...